Postingan

Menampilkan postingan dengan label Sales Nasmoco Semarang

TOYOTA HADIRKAN MOBIL TOYOTA PRIUS C BAGI KAWULA MUDA - INFORMASI TOYOTA SEMARANG

Gambar
Harga Toyota Semarang - Toyota sangat konsisten memperkenalkan varian hybrid-nya di Indonesia. Setelah Toyota Prius dan Toyota Camry , lalu dihadirkan pula Toyota Prius c . Segmen yang diincar berbeda dibanding varian lainnya. Toyota Prius c lebih menyasar konsumen kaum muda yang memiliki perhatian isu ramah lingkungan. Berarti mobil harus memiliki sisi yang menarik supaya bisa menjangkau target dengan baik. Sasaran Toyota terhadap kaum muda, ditampilkan melalui dimensi Toyota Prius C yang tergolong kecil 3.995 x 1.695 x 1.455 mm (P x L x T) dibanding mobil hybrid Toyota lain. Sama seperti Prius generasi II, namun tampil lebih sporty. Terlihat dari bentuk grill yang trapezoidal, 4 lampu halogen proyektor, lampu kabut yang memiliki bentuk tak lazim serta ikon generasi muda lainnya. Untuk mesin, Prius c tetap mengandalkan 1NZ-FXE berkapasitas 1.500 cc, sama seperti yang dipakai Prius generasi II. Basis mesin ini juga dipakai pada Toyota Vios. Kabin pun tak kalah spo

TOYOTA INDONESIA RECALL 4 TIPE MOBIL | INFORMASI TOYOTA SEMARANG NASMOCO KALIGAWE

Gambar
Toyota Semarang - Toyota Motor Corporation (TMC) mengumumkan penarikan kembali 7,4 juta unit produk mereka dari pasar global Rabu lalu. Ini juga berlaku di pasar Indonesia. Mulai Kamis, 11 Oktober 2012, Toyota Astra Motor (TAM) menyatakan beberapa produknya juga ditarik dari pasar (recall) akibat masalah pada power window master switch. Di Indonesia sendiri beberapa produk Toyota yang akan dilakukan recall diantaranya, Toyota Camry, Toyota Corolla, Toyota Vios serta Toyota Yaris. Masalahnya sama, yakni pada power window. Menurut GM Corporate Planning and Public Relation PT Toyota Astra Motor (TAM), Widyawati Soedigdo, keempat produk yang diproduksi di Thailand itu mengalami masalah antara rentang waktu produksi 2006-2008. "Meski antara 2006-2008 tapi tidak semua mengalami masalah, karena pembuatannya berbeda. Selain itu jumlahnya kita belum ketahui namun diperkirakan sekitar 53.000 unit," jelas Widyawati saat dihubungi VIVAnews, Kamis 12 September 2012.